Gudangku!
  • Beranda
  • Short Story
  • Social Media Marketing
  • Cooking Trick
  • Ads Story
  • Brand Klinik
  • Beranda
  • Short Story
  • Social Media Marketing
  • Cooking Trick
  • Ads Story
  • Brand Klinik
No Result
View All Result
Gudangku!
No Result
View All Result
Home Short Story

Mengekspresikan Kesedihan

June 3, 2014
3 min read
0 0
2
Share on FacebookShare on Twitter

Dari kecil, saya belum pernah diajarkan caranya menangis. Karena petuah yang selalu saya dengar dan contoh yang selalu saya lihat adalah, sepedih apapun masalahmu hadapilah dengan senyum. Maka hingga sekarang, meski hati sedang terasa pedih, mental sedang down, emosi drained, fisik akan tetap tersenyum. At least di hadapan publik.

Hingga suatu sore, di sebuah ruang publik yang temaram, syahdu, dan sepi…

+ Jalan hidupuku sungguh aneh. Aku tidak pernah belajar arti bahagia. Yang aku rasakan baru kegembiraan. Kegembiraan yang penuh, dan pada akhirnya selesai tanpa pernah benar-benar merasa bahagia. Selalu begitu. Hingga aku berpikir, mungkin aku memang tidak pantas untuk menjadi bahagia. Maka kemudian, aku belajar untuk menyukai menjadi gembira saja. Kosong sih… tapi itu lebih baik.

Ia terdiam. Matanya menerawang, tubuhnya tersandar di sofa dengan pose sedikit ndlosor. Aku mengamatinya sesaat, menepuk-nepuk pundaknya mencoba memberi kekuatan, kemudian kembali memainkan cangkir minuman. Ia masih terdiam, masih pula menerawang, dan tak lama kemudian ia mengubah posisi duduknya sembari menangkupkan kedua telapak tangan menutupi wajah. Ada tarikan nafas panjang dan hembusan yang terasa berat di sela-sela jemarinya. Hening sesaat, jeda pergantian lagu dari inhouse music. Tak lama, alunan musik yang dimainkan Graham Russel memenuhi ruangan. Syahdu dan sendu. Saya tahu lagu ini, karena hampir semua lagu Air Supply mampu saya kenali dengan baik. Come What May, lagu ini masih mengalun. Sesaat saya lebur bersama lagu tersebut, melupakan sejenak seseorang yang sedang duduk di sebelah saya yang kemudian saya sadari bahunya mulai terguncang. Terhenyak sesaat, dan saya mulai menyadari kalo ia sedang menangis.

Reflek saya memeluknya, meski hanya punggungnya yang mampu saya rengkuh. Tubuhnya masih terguncang, dan tangannya masih tertelungkup di wajah. Saya melepaskan pelukan tersebut, memberinya sebuah bisikan, “Menangislah. Nikmatilah. Aku akan tetap di sini menemanimu.”

RelatedPosts

APAKAH  HASHTAG  INSTAGRAM  MASIH  RELEVAN  DI  2020?

APAKAH HASHTAG INSTAGRAM MASIH RELEVAN DI 2020?

May 28, 2020
Work From Home & Tips Menyiasati The New Normal.

Work From Home & Tips Menyiasati The New Normal.

May 10, 2020
Semarang, Kampung Halaman

Semarang, Kampung Halaman

May 4, 2020
Sometimes it Snows In April – When in Berlin

Sometimes it Snows In April – When in Berlin

August 12, 2018

Bahunya masih terlihat berguncang, ia benar-benar menikmati tangisnya. Tiba-tiba ada rasa iri menyusup. Saya iri melihatnya bisa menangis seperti itu. Iri melihatnya bisa memperlihatkan kesedihan dengan ekspresi sebenarnya. Ah.. andai saya punya kemampuan seperti itu… Andai tidak cuma senyum dan tawa yang saya pelajari untuk dipamerkan ke orang lain… Andai… Saya menggigit bibir bawah dengan perasaan sendu. Saya jadi ingat alasan kenapa saya begitu menyukai sebuah pelukan, karena saya bisa menyembunyikan segala kesedihan dalam dada orang yang memeluk saya.

inhouse music sudah mengganti lagunya beberapa lagi. Dan tangisnyapun sudah berhenti, tisu yang saya sodorkan untuk menghapus jejak kesedihannya telah dihabiskan separo. Saya menyenandungkan lirik lagu yang sedang diputar, untuk mencairkan suasana. Untuk membuatnya ceria kembali. Dan berhasil. Ia tersenyum, meraih minuman hangat yang sudah tak hangat lagi. Namun ia meminumnya dengan penuh semangat, menyeruput beberapa kali, dan meletakkan kembali dengan kondisi sudah kosong.

+Terima kasih ya, sudah mau menemani. Sudah mau mendengarkan uneg-uneg tak penting ini. Sudah mengajarkan bagaimana yang seharusnya. makasih ya..

Saya bingung. Saya? Mengajarkan apa padanya barusan? Caranya diam? Caranya bersenandung? Cara berbisik? Entahlah… Tapi saya selalu merasa senang, ketika seseorang datang kepada saya dan kemudian pergi dengan perasaan lebih baik.

Jalanan masih terlihat padat merayap, kami sudah meninggalkan tempat tadi menuju ke tempat masing-masing. Satu yang saya lupa untuk disampaikan adalah, ucapan terima kasih bahwa ia telah mengajarkan saya bagaimana caranya mengekspresikan kesedihan.

Tiba-tiba ada genangan air dalam pelupuk mata saya…

salam,
Wiwik

ShareTweetSend
Previous Post

APRIL, Selayak Rasa Cokelat

Next Post

FIRASAT

wiwikwae

wiwikwae

Specialist, in Social Media Marketing Communication & Branding.

Related Posts

Work From Home & Tips Menyiasati The New Normal.
Short Story

Work From Home & Tips Menyiasati The New Normal.

May 10, 2020
Semarang, Kampung Halaman
Short Story

Semarang, Kampung Halaman

May 4, 2020
Sometimes it Snows In April – When in Berlin
Short Story

Sometimes it Snows In April – When in Berlin

August 12, 2018
Next Post

FIRASAT

#Kumpulblogger 2014, Antara Blogger Kenangan vs Kenangan Blogger

#Kumpulblogger 2014, Antara Blogger Kenangan vs Kenangan Blogger

Comments 2

  1. unkown says:
    11 years ago

    Sedih bacanya tapi suka kalimat, “ketika seseorang datang kepada saya dan pergi dengan kondisi lebih baik”.

    Reply
    • wiwikwae says:
      11 years ago

      Thank you, I take it as a compliment :)

      Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

APAKAH  HASHTAG  INSTAGRAM  MASIH  RELEVAN  DI  2020?

APAKAH HASHTAG INSTAGRAM MASIH RELEVAN DI 2020?

May 28, 2020
Work From Home & Tips Menyiasati The New Normal.

Work From Home & Tips Menyiasati The New Normal.

May 10, 2020
Semarang, Kampung Halaman

Semarang, Kampung Halaman

May 4, 2020
Sometimes it Snows In April – When in Berlin

Sometimes it Snows In April – When in Berlin

August 12, 2018
Rembulan Di Marienplatz.

Rembulan Di Marienplatz.

August 12, 2018

Popular

  • SERIBU SOLAR LANTERN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prediksi Social Media di Tahun 2015

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • [Adv] Isu Tentang Carissa Puteri Menghilang (?)

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • TESSERAE

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hening (Tesserae 2)

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • TEMBANG AIR TANAH

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Instagram

  • Sedang rajin menulis pake tangan  Konon katanya  menulis pake tangan bisa utk terapi   Kalo buat saya  utk melatih otot tangan yg mulai kaku2 jarang diajak menari   Kalo kalian           handlettering   wisdomquotes   TanyaMbaknyai   quoteoftheday   handwriting
  • Yuk  mareee    Yg hobi gambar  nge-doodle  nulis  silakan menyimak obrolan dengan Tamu Klinik kami siang ini   ruthwijaya   Bakalan seru nih  Am so exciteeeed       Link ada di Bio Ya     Jam 11  sebentar lagi nih di  BrandKlinik            senigambar   marketingtips   socmedtips   socialmediamarketing   doodle  supportsmallbusiness   supportlocalbusiness
  •  BrankKlinik Sesi ke 5 diskusinya menarik  karena membahas salah satu makanan kesukaan  Siomay Perintis  bersama pemiliknya  Mas  hagihagoromo     Diskusi di Brand Klinik sesi ini berhasil memberikan ide  DijaminTidakAwet  karena produk siomaynya memang tidak awet  Penasaran di mana tidak awetnya  Simak langsung yaa       Jika ada UMKM baik jasa produk personalbrand  tertarik untuk berdiskusi dan mencari solusi di BRANDKLINIK  bisa mengisi formulir pendaftaran yang ada di bio yaa     Kami akan bantu memecahkan masalah anda di bidang Branding Markom Social Media Marketing   GRATIS         UMKM  BISNISKULINER  SUPPORTBUSINESSLOCAL  KELASSINAU
  • Sering sekali kita berbelanja kebutuhan rumah tangga yg kemasannya dari bahan plastik  Jangan buang tempatnya jika isi sudah habis  Bisa kita manfaatkan untuk membuat ruang rumah kita jadi hijau lho   Atau dengan sedikit kreasi  tempat-tempat bekas tersebut bisa untuk hantaran tanaman hasil perkembangbiakan ke tetangga saudara kawan
  • Bisnis Kulit dan cara optimasi social media di masa pandemi  adalah tema bahasan  BrandKlinik Episode ke 7   Ada Hadiah bagi para penanya  ID Card Holder  geser ke kiri     Setelah berhasil memberikan ide gagasan untuk bisnis para UMKM yg join di Klinik kami dalam mengurai permasalah bisnis mereka  kami berencana menambah jam tayang guna mengakomodasi para pendaftar yg semakin banyak ini  Seperti apa keseruannya  Simak Obrolan kami di Channel Youtube BrandKlinik  Link bisa dilihat di Bio    Mari berbagi  berdiskusi  dan cari solusi di ruang klinik kami                 marketingcommunications   socmedmarketing   bisnisonline   umkm   beautytips
  • Kalo ketemu sama orang-orang kreatif itu menyenangkan ya   Kadang bikin takjub dg cara pandang mereka yang  keluar dari box   Out of the box   Yang seperti apa sih itu   Mudah nulisnya  tapi tak mudah menemukan maksudnya    Kalian tahu maksud out of the box itu yg seperti apa   SobatNyai   Jyaaah     Sobat nyai      Pasaran banget dan gak  out of the box         In frame  Penulis novel  Youtuber handal  founder skygrapher       TanyaMbaknyai  friendship   coffeebreak   creativearmy
  • Home
  • About Me
  • Archives
  • Contact

© 2020 WiwikWae.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Short Story
  • Social Media Marketing
  • Cooking Trick
  • Ads Story
  • Brand Klinik

© 2020 WiwikWae.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In