Dear Memories,
Looking back on the tears, would make us laugh.
But, looking back on the moment we laugh together, would make us cry.
Kenangan,
Beberapa orang memilih untuk menyimpannya pada suatu tempat dalam dirinya yang teramat sangat tersembunyi. Berharap dia sendiri melupakannya dan tak hendak membaginya ke siapapun kecuali ingatannya sendiri.
Beberapa lainnya memilih untuk mengulang kenangan manis mereka. Memperbaiki kerusakan yang ada, dan memolesnya dengan senyum serta kebahagiaan baru.
Namun ada pula yang memilih untuk tidak melakukan apapun selain hanya mengingat dan mengingat saja. Tak jarang, dari ingatan mereka akan kenangan itu, malah membakar hari-hari dan kebahagiaan mereka sendiri.
Kenangan,
Bagi saya adalah sesuatu yang kadang bisa membuat saya tertawa bahagia, mendadak sedih, atau bahkan tak berefek sama sekali terhadap perasaan saya.
Tak ada keinginan untuk mengulangnya, karena esensi dari kenangan bagi saya adalah memang hanya untuk dikenang.
Kalaupun pada suatu masa saya pernah memintanya untuk kembali, bukan karena untuk sebuah alasan perulangan.
Tapi karena saya tahu, tak ada seorang pun yang sanggup menjaganya sebaik saya melakukan hal itu terhadapmu….
Salam,
-wiwikwae-
ps : Bukan tulisan berbayar, hanya kebetulan saya menyukai iklan ini dan kebetulan pula saya menemukan versi utuhnya di sini. Foto kucing ngambil di sini
Ah, mbaca postinganmu jadi inget acara2 radio Yasika FM Jogja yang medio 90-an dulu sering muter siaran dengan tajuk yang sama, Dear Memories.
Dulu aku pernah ikut, tapi naskahnya ku paste dari sebuah cerpen remaja di majalah remaja cupu, kala itu :)
Jadi, piye tuips?
Jadi yo kamu harus mengulang kenangan itu dengan cara mengirim lagi naskah asli hasil karyamu sendiri ke Dear Memories asuhan Mamah baskom.
*jadi panjang bener urusannya*
Mba, terus apa judul lagunya? :D *teteup*
kucingnya lucuuuuuuuu <3
@dini : judulnya will you remember me the way :)))
@nanath : iyaa… inosen ya… :)
Banyak kenangan tak akan pernah bisa dilupakan, tapi kalo mau diurus dengan baik, maka kita juga akan semakin jarang mengingatnya… ;)
wahhh tulisannya bagus banget. kenangan yang gw simpan yang kenangan baik aja. yang kenangan ngak enak. mending di musnahkan. karna biar bisa maju lebih ke depan lagi
Kenangan itu ada buat di kenang dan disimpan… jangan larut sama kenangan yg udah lewat,,, kalo gak malah gak bisa move on… :D
kucingnya unyu bangeeeeeeeeet…
*lospokus*
kenangannya mbak Wie sama Rusa apa yak? *eh :D
Kenangan kamu sama aku masih ingat, wie? heheh….
kalau aku tipe yg menyimpan kenangan didalam sudut yg paling dalam mbak..
yup. kenangan yang diulang tidak akan pernah terasa sama…
minta kucingnya dong mbak…
@ all : begitulah ati kenangan bagi masing-masing orang. :)
andaikan kenangan itu bisa dipadatkan dan teronggok pasrah didepan mata, jadi kita bebas memilih mana yg kembali di sublime mana yang harus diidak sampe remuk.
sayangnya kenangan itu beraninya bersembunyi ke otak, eman2 ngidak otak sendiri! hehe
Tabik
Senoaji
aku suka iklannya…. sama tulisannya juga.. :)
kenangan akan selalu tersimpan rapi dalam angan2, sebagai motivasi menghadapi masa depan..
kucingnya juga lucu. :D
Kenangan, adalah sesuatu yang susah di lupakan apalagi kenangan buruk, kalo baik pasti akan menbuat hidup senang dan bahagia, tapi kenangan buruk jangan selalu diingat kalo bisa merubah kenangan buruk untuk pelajaran untuk masa yang akan datang supaya jangan terulang ke dua kali nya..
wah kalo bicara masalah kenangan, emang bener2 bikin deg2an :)
MAMAAAAHH!!!! *pengen mbengok wae*
*kaget mendengar bengokan mbak blanthikayu*
@senoaji : andaikan bisa seperti itu ya, seno….. andaikan….. :D
@bangjo : menghadapi masa depan dengan kenangan? :))
@bunga : betul :)